Alat pemadam api ringan (Apar) adalah alat untuk memadamkan api berbentuk tabung silinder yang dapat dioperasikan secara manual oleh seseorang untuk memadamkan api pada awal timbulnya kebakaran ( ketika api masih kecil),yang beratnya 3-16 kg.Alat pemadam api ringan (Apar)

APAR terdiri dari beberapa jenis sesuai dengan bahan dan isinya yaitu:

a.Air
Media pemadam api air ini teleh dipakai sejak Zaman belum ditmukan bahan pemadam api lain dan masih dipakai smpai sekarang pada kasus tertentu saja. Sifat air dalam pemadam kebakaran adalah menyerap panas dan ini sangat tepat untuk kalas api A. Pada umumnya ada 3 macam APAR air yaitu dengan pompa tangan, air betekanan, asam soda. Namun media air tidak boleh digunakan untuk :
1)Kebakaran listrik ( kelas C )
2)Kebakaran minyak ( kelas B )
3)Kebakaran logam ( kelas D )
4)Kebakaran yang reaktif terhadap air ( kelas B )

b.Busa
APAR jenis busa ada dua macam yaitu busa kimia dan busa mekanik. Busa kimia dibuat berbentuk busa / gelombang yang berisi zat arang dan karbon dioksida, sedangkan busa mekanik dibuat dari campuran zat arang dengan udara. Bahan ini sangat tepat digunakan pada kebakaran kelas B. Busa memadamkan api melalui kombinasi tiga aksi pemadam yaitu menutupi, melehmahkan dan mendinginkan.
1)menutupi / menyelimuti bagian yang terbakar dengan busa, sehingga kontak dengan oksigen teputus.
2)melehmahkan yaitu mencaga terjadinya penguapan cairan yang mudah terbakar.
3)pendingin yaitu menyerap kalori cairan yang mudah terbakar agar suhunya menurun

Mengatasi kebakaran yang melibatkan kertas terbakar , kayu dan soft furnishing ( Kelas A kebakaran ), berfungsi menutupi ke dalam bahan dan mendinginkan mereka, sambil memadamkan api . Jenis pemadam tidak mengandung bahan kimia berbahaya namun jenis ini memiliki peringkat terendah. Karena itu biasanya jenis ini memiliki postur besar dan berat untuk mengatasi kurangnya daya pemadam kebakaran . Hal ini juga penting untuk diingat bahwa Foam adalah elektrolit dan menghantar listrik

Oleh karena itu harus dihindarkan dalam penggunaan disengaja pada kabel listrik. Namun, baik berat badan dan masalah konduktivitas dapat diatasi dengan menggunakan alat pemadam Foam dengan aditif ramah lingkungan.

Alat pemadam api ringan (Apar) dibagi lagi menjadi genggam dan keranjang -mount , juga disebut alat pemadam roda. Alat pemadam genggam berat 0,5-14 kilogram ( 1,1-31 lb) , dan oleh karenanya , mudah dibawa dengan tangan . Unit keranjang -mount biasanya memiliki berat lebih dari 23 kilogram (51 pon). Model-model roda yang paling sering ditemukan di lokasi konstruksi , landasan pacu bandara , heliports , serta dermaga dan marina.

Alat pemadam api ringan (Apar) baik untuk mengatasi kebakaran yang melibatkan kertas terbakar , kayu dan soft furnishing ( Kelas A kebakaran ), berfungsi menutupi ke dalam bahan dan mendinginkan mereka, sambil memadamkan api .

Sifat bubuk kimia ini tidak beracun tapi dapat menyebabkan sesak nafas sementara dan pandangan akan berkurang. Bahan ini sangat tepat digunakan pada kebakaran kelsa AB maupun klas ABC.

Gas CO2 digunakan untuk memadamkan api karna CO2 dapat mengurangi kadar oksigen dari udara pada saat kebakaran murah, bersih dan dapat digunakan untuk pemadaman api yang disebabkan oleh listrik yang bertegangan.

Apar jenis api bertekanan:

a)Dirancang untuk Kebakaran Kelas A (kayu, kertas, dan kain).
b)Jangan Menggunakannya untuk Kebakaran Bahan Cair Mudah Terbakar.
Air sangat tidak efektif untuk kebakaran jenis ini, kebakaran bisa meluas bila anda mencobanya.
c)Jangan Menggunakannya untuk Memadamkan Kebakaran Peralatan Listrik.
Air adalah penghantar arus listrik yang baik, anda mungkin bisa tersengat listrik bila mencoba menggunakannya. Peralatan listrik harus dicabut listriknya sebelum menggunakan alat pemadam kebakaran air.

APAR jenis Co2

a)Pemadam Kebakaran CO2 Diisi dengan Gas CO2 Bertekanan Tinggi.
b)Dapat Dikenali dengan Adanya Corong dan Tidak Adanya Pengukur Tekanan.
c)Tekanan dalam Silinder Cukup Tinggi Sehingga Ketika Digunakan, Butiran Es Kering Mungkin Terpancar Keluar Corong.
d)Silinder CO2 Ukurannya Bervariasi dari 10 sampai 50 Kg atau Lebih.
e)Untuk Ukuran yang Lebih Besar, Corong Berada Pada Ujung Pipa Lentur yang Panjang.
f)Karbondioksida adalah Gas yang Tidak Mudah Terbakar
g)CO2 Dirancang untuk Kebakaran Kelas B dan C (Cairan Mudah Terbakar dan Peralatan Listrik) Saja.
h)Api Dipadamkan dengan Menggeser Keberadaan Oksigen, atau Memisahkan Oksigen dari Segitiga Kebakaran.
i)CO2 Juga Sangat Dingin pada Saat Keluar dari Silindernya Sehingga Juga Mendinginkan Kebakaran.
j)CO2 tidak Efektif untuk Mematikan Kebakaran Kelas A Karena Tidak Mampu Menggeser Keberadaan Oksigen untuk Mematikan Kebakaran.
k)Kebakaran Kelas A dapat Kembali Membara dan Menyala.

Salah satu faktor yang sangat menunjang keberhasilan tindakan pemadam pada saat memadamkan kebakaran, adalah ketepatan pemilihan media pemadaman yang terpakai.Tabung pemadam api dibagi dua berdasarkan system yang digunakan, yang keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Pada prinsipnya proses atau cara kerja dari kedua system ini adalah sama-sama untuk mencegah/ menaggulangi musibah kebakaran, ditujukan untuk mencegah bahaya yang lebih besar.Sistem alarm kebakaran (Fire Alarm) adalah merupakan suatu sistem wajib dimiliki oleh perkantoran, gedung bertingkat maupun area publik lainnya yang dimana system ini adalah sebagai indikator awal dari terjadinya kebakaran. Dengan menggunakan sistem ini diharap dapat mencegah kebakaran yang dapat menghilangkan asset baik materi maupun nyawa seseorang dengan mengetahui potensi bahaya kebakaran sejak dini

Setelah listrik dimatikan untuk peralatan yang terlibat, umumnya akan menjadi api yang mudah terbakar biasa. Di Eropa “Kebakaran Listrik” tidak lagi kelas api listrik tidak dapat membakar. Item di sekitar sumber listrik dapat membakar. Dengan memutar sumber listrik off, api dapat diperangi oleh salah satu kelas lain dari alat pemadam kebakaran.

Terima refill (isi ulang) alat pemadam api ringan (apar) dari berbagai merek, harga murah kualitas terbaik, isi/ media telah diuji oleh Dinas Pemadam Kebakaran, dan bergaransi.

Tersedia spareparts dan accessories alat pemadam api mulai dari spareparts tabung pemadam api (apar), spareparts hydrant dan accessories alat pemadam kebakaran lainnya.

Monoammonium fosfat, ABC Dry Chemical, tri-kelas atau dry chemical multi-purpose adalah bahan kimia bahan pemadam kering digunakan pada kelas A, B, dan C kebakaran. Ini menggunakan bubuk fosfat monoammonium khusus fluidized dan siliconized.

ABC dry chemical biasanya campuran monoammonium fosfat dan amonium sulfat, yang pertama menjadi yang aktif. Campuran antara dua agen biasanya 40-60%, 60-40%, atau 90-10% tergantung pada standar lokal di seluruh dunia. USGS menggunakan campuran yang sama, yang disebut Phos Chek G75F.

Dengan alat pemadam kimia kering , biasanya digunakan nitrogen, air dan busa pemadam biasanya menggunakan udara. Tersimpan tekanan alat pemadam kebakaran adalah jenis yang paling umum. Alat pemadamcartridge dioperasikan mengandung gas Expellant dalam cartridge terpisah yang tertusuk sebelum debit, mengekspos propelan untuk bahan pemadam. Tipe ini tidak seperti biasa, digunakan terutama dalam bidang-bidang seperti fasilitas industri, di mana mereka menerima penggunaan yang lebih tinggi dari rata-rata. Mereka memiliki keuntungan dari resapan sederhana dan cepat, memungkinkan operator untuk debit pemadam, mengisi ulang, dan kembali ke api dalam jumlah waktu yang wajar. Tidak seperti jenis tekanan disimpan, alat pemadam ini menggunakan dikompresi karbon dioksida bukan nitrogen, meskipun kartrid nitrogen digunakan pada suhu rendah ( -60 rated ) model.

Jual alat pemadam kebakaran dengan harga murah dan kualitas terbaik menggunakan media dry chemical powder, co2, foam afff dan gas pengganti hallon

Distributor alat pemadam api CV. Blessing Fire
Taman Nyiur Blok L No. 23
RT/RW: 02/015
Jakarta Utara

Telp : 02133855169
hp: +628567147646

pin BB: 29516CA2

email: blessing.fire@yahoo.com

Untuk Client perusahaan, harap mengeluarkan PO terlebih dahulu dengan menghubungi +628567147646 atau 02133855169
Metode Pembayaran dapat di lakukan COD (cash On Delevery), untuk jumlah banyak DP 50%.